Kebutuhan Air Minum Meningkat Pasca Virus Korona Menyebar di Indonesia

TANGERANG – Isu bahwa minum air putih setiap 15 menit sekali dapat mencegah berkembangnya virus corona mungkin sudah tidak asing lagi di masyarkat Indonesia. Pasalnya berita yang sudah di bagikan hampir beratus – ratus kali di facebook bahkan di grup-grup whatsapp, Membuat para masyarakat memadati gerai isi ulang air biru yang berada di kampung Nagrak kecamatan Periuk.

“ Ya kita harus banyak banyak minum ya, jangan sampe tenggorokan kering dah, kan ntu di wa juga rame katanya harus minum air putih yang banyak kalo bisa 15 menit sekali bair tenggorokan gak kering biar ilang dah tuh virus kebawa air ke perut” ujar ibu mastiyah di sela-sela menunggu isi ulang air, Senin (23/03/2020)

Pada saat diberitakannya  virus korona sampai di Indonesia gerai isi ulang air biru khususnya mengalami kenaikan yang sangat drastis, dari awal yang biasanya menghabiskan 1 tank air sekarang bisa menghabiskan sampai 2 tank air yang mana masing-masing tank berisi 600L air minum. 

“Ya lumayan mas, kayanya gara-gara korona ini jadi rame iya. Biasanya abis malem inimah sore juga kadang ubah abis, dari pagi ke siang juga udah banyak orang yang ngantri” ujar Oman salah satu karyawan gerai isi ulang air biru.

Mengenai isu yang beredar minum air putih 15 menit sekali tersebut belum dapat di benarkan oleh pemerintah sekalipun. Bahkan pakar kesehatan mengatakan minum air putih 15 menit sekali tidak dapat mencegah tersebarnya virus corona, dan tidak ada referensi mengenai pengujian secara mandiri untuk mendeteksi infeksi virus tersebut.

Namun disisi lain walaupun minum air putih yang cukup tidak dapat mencegah virus corona tetapi minum air yang cukup dapat membuat tubuh kita tetap sehat menjaga stamina agar tetap vit dan tidak dehidrasi sehingga dapat mencegah datang nya virus virus lain selain virus COVID-19 yang sedang merajalela ini.


Baca Juga : Photobook.id Bisnis Photo Printing Online yang Paling Ramai Pembeli